Jumat, 21 Januari 2011

Indonesiana : Bualan Magis Pak Bupati

ADA-ADA saja ulah bekas Bupati Tangerang Agus Djunara dan istrinya, Andi Putri Zahara. Keduanya sesumbar bisa melipatgandakan uang dan perhiasan lewat cara-cara magis. Tentu saja pasangan suami-istri ini hanya membual.

Seorang pedagang emas di Pasar Baru, Jakarta Pusat, termakan bualan mereka. Kepada korban, keduanya mengaku mengenal imam besar Mekkah bernama Alkasadi. Imam itulah yang akan mendoakan korban sehingga keinginan korban bisa terwujud.


Korban percaya. Sepanjang 2003-2004, dia mentransfer sejumlah uang dan memberikan perhiasan. Totalnya mencapai Rp 18 miliar. "Uang dan perhiasan itu digunakan untuk kepentingan pribadi tersangka," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Herry Rudolf Nahak, Jumat dua pekan lalu.

Pengalaman menipu dua sejoli ini lumayan hebat. Pernah ditahan di Malaysia hingga 2009, di Bandung mereka menipu seorang ustad yang sudah mengirimkan uang Rp 450 juta agar bisa didoakan naik haji. "Untuk mengulur-ulur waktu, korban diminta melakukan perjalanan dari masjid ke masjid di Bandung dan Jakarta," tutur Herry.

Sang ustad diberi empat buah koper, yang diakui Agus berisi perhiasan dan uang. Koper tersebut tidak boleh langsung dibuka, tapi harus ada jeda waktu tertentu. Korban terkejut bukan kepalang saat melihat koper ternyata berisi batu bata yang dibungkus selimut, pakaian, bahan kebutuhan pokok, dan perhiasan palsu.

Agus, yang menjabat periode 1998-2003, menggunakan foto-fotonya bersama mantan presiden Abdurahman Wahid atau Gus Dur untuk memperdaya korban. "Seakan-akan mereka dekat dengan Gus Dur, jadi lebih meyakinkan," ujar Herry. Andi Putri bahkan mengaku sebagai kerabat Kerajaan Brunei Darussalam kepada korban.

Alih-alih untung, Agus dan istrinya kini mendekam di tahanan Polda Metro Jaya sebagai tersangka kasus penipuan.
( disadur dari : tempointeraktif.com )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar