Wakil Presiden Omar Suleiman secara de factoadalah kepala negara Mesir. Ini dikatakan duta besar Mesir untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Kamis (10/2) setelah Presiden Hosni Mubarak sesaat menolak mengundurkan diri.
"Presiden sangat jelas mengindikasikan dia mengalihkan semua wewenangnya kepada wakil presiden," kata Duta Besar Sameh Shoukry kepada CNN.
"Presiden Mubarak telah mengalihkan kekuasaan presiden kepada wakil presiden, yang kini melaksanakan semua otoritas sebagai presiden, sehingga kita dapat mengatakan bahwa presiden adalah presiden de jure, dan wakil presiden secara de facto adalah presiden," katanya.
"Dia (Suleiman) akan bertanggung jawab atas militer, karena semua otoritas telah dilimpahkan," tambah Shoukry.
Utusan itu mengatakan, dia telah menyerukan kepada CNN untuk menjelaskan beberapa kebingungan yang presiden katakan, setelah kecaman luas keputusan Mubarak untuk tidak mundur.
Bila dikatakan Presiden Mubarak sekarang tidak punya daya, Shoukry, yang berbicara atas perintah Suleiman, menjawab, "Itu tentu interpretasi yang dapat anda lakukan."
( disadur dari : mediaindonesia.com )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar