Kamis, 13 Januari 2011

Presiden Israel 2000-2007 Terbukti Memperkosa

VIVAnews - Presiden Israel periode 2000-2007, Moshe Katsav, dinyatakan bersalah pada Kamis pagi, 30 Desember 2010, atas tuduhan pemerkosaan dan pelecehan seksual. Hakim membenarkan semua pernyataan saksi dan menyebut Katsav sebagai seorang pembohong.



Katsav dinyatakan bersalah atas pemerkosaan terhadap seorang wanita dari Kementerian Pariwisata, dan pelecehan seksual terhadap dua wanita dari kediaman Presiden pada tahun 2007. Katsav telah mengakui bersalah dan bersedia membayar denda. Hal ini syarat dari pengadilan untuk meringankan hukuman Katsav. Namun dia berubah pikiran dan tidak menyampaikan pengakuannya tersebut ke pengadilan.

Ketiga hakim di pengadilan tersebut menerima semua pengakuan dari korban dan mengatakan bahwa pengakuan mereka kredibel. Sementara alibi dan pengakuan Katsav disebut mengada-ada dan bohong.

“Pengacara pembela tidak dapat dipercaya, sementara pengakuan korban mengenai pemerkosaannya di kantor dan hotel sangat kredibel,” ujar hakim George Karra seperti dilansir dari laman Haaretz.com.

Selama pengakuan korban, keluarga Katsav meneriakkan kata-kata “itu tidak benar!” berkali-kali. Sementara itu, para pemrotes di luar pengadilan meneriakkan kegembiraan mereka atas putusan pengadilan tersebut.

Akibat perbuatannya, Katsav terancam hukuman maksimal 16 tahun penjara dan minimal 16 tahun penjara.
( disadur dari : vivanews.com )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar